Sebagian besar orang menyukai rasa pedas, masakan padang
yang dikenal dengan rasanya yang pedas hampir menjadi makanan favorit setiap
orang. Dari jaman nenek moyang kita, penggunaan cabai sebagai bahan makanan
ataupun obat sudah cukup populer, mereka bahkan menggunakan cabai sebagai tinta
untuk menulis atau menggambar. Tapi tidak banyak orang menyadari manfaat cabai
bagi kesehatan.
Banyak orang mengetahui bahwa cabai itu pedas da apabila
dimakan terlalu banyak bisa sakit perut atau malah bisa menimbulkan alergi
kulit. Tetapi jika kita tahu takaran yang tepat dalam mengkonsumsi cabai, maka
kita bisa mendapatkan manfaat cabai bagi kesehatan tubuh.
Mungkin Kamu pernah disarankan oleh teman untuk mengkonsumsi
makanan pedas ketika Kamu terkena flu, hal itu ternyata bukanlah tanpa alasan,
cabai yang mengandung capsaicin berkhasiat dalam mengencerkan lendir, sehingga
lendir bisa keluar dan rongga pernafasan menjadi lega. Cabai juga mengandung
kandungan vitamin C yang cukup dan betakaroten (pro vitamin A), jadi apabila
dalam sehari kita tidak mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C,
kita bisa tetap mendapatkan vitamin C dengan mengkonsumsi cabai.
Baca juga : Manfaat daun sirsak. klik disini
Capsaicin juga mempunya sifat antikoagulan yang bisa
mencegah terbentuknya kerak lemak pada pembuluh darah sehingga dapat mencegah
terjadinya serangan stroke, jantung koroner dan impotensi. Tapi terkadang teori
itu tidak bisa diterapkan secara mentah-mentah karena banyak orang tidak kuat
terhadap rasa pedas dari cabai. Cabai juga bisa meningkatkan selera makan kadang
bubuk cabe juga bisa digunakan sebagai pengganti lada.
Banyak sekali Manfaat cabai yang lain, yaitu:
·
Cabai bisa menetralisir
radikal bebas, sehingga dapat menghindari rusaknya jaringan dan sel tubuh.
·
Cabai bisa membantu melancarkan
sistem pencernaan tubuh dan bisa mengatasi sembelit.
·
Cabai bisa membantu
meringankan sakit pada otot, rasa panas yang ada pada cabai bisa membantu
memberikan efek panas pada kulit. Tetapi apabila diberikan terlalu banyak bisa
menyebabkan luka bakar pada kulit.
·
Cabai kaya akan vitamin A,
C dan kalsium.
·
Sebelum kita mengkonsumsi
cabai alangkah baiknya kita mengenal kondisi tubuh kita, apabila tubuh kita
mendapat reaksi negatif dari cabai sebaiknya kita jangan mengkonsumsinya
terlalu banyak. Biasanya lambung kita menjadi sakit dan selera makan berkurang.
Manfaat cabai bisa kita dapat tanpa kita memakan
mentah-mentah cabai, kita bisa meramu dalam sebuah masakan lezat yang dipadukan
dengan berbagai macam bumbu atau bahan masakan yang lain. Cabai juga bisa
meredakan demam tinggi, tapi jangan dicoba untuk anak-anak di bawah umur karena
efek panasnya bisa merusak kulit kepala.
Daun cabai rawit ditumbuk halus ditambah satu sendok minyak
selada lalu dioleskan ke ubun-ubun atau sekujur tubuh, hal itu bisa membantu
menurunkan demam tinggi. Di luar negeri, khususnya di musim dingin, beberapa
orang memakan cabai merah keriting mentah untuk mengurangi rasa dingin. Mereka
percaya bahwa dengan memakannya bisa membantu mereka menyesuaikan diri dengan
cuaca saat itu.
Cabai juga dipercaya bisa meningkatkan kesuburan baik
terhadap wanita maupun pria, membantu mengurangi proses penuaan dan sebagai
afrodisiak. Bagaimana banyak sekali manfaat yang kita dapatkan bukan? Lalu
apakah kita perlu setiap hari mengkonsumsi cabai? Sekali lagi, baik dan
bermanfaat apabila dimakan dengan takaran yang tepat saji, bisa dimakan mentah
atau dalam bentuk masakan jadi. Semoga bermanfaat dan makan cabai terus tiap
hari.
Baca juga : Manfaat buah anggur. klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar