Daun sembung sejak lama dikenal memiliki khasiat sebagai
obat sehingga sering sekali digunakan sebagai bahan ramuan untuk membuat obat
tradisional.
Mungkin ada banyak dari Anda yang belum mengetahui apa itu
daun sembung. Daun sembung mempunyai nama ilmiah Blumea balsamifera dan
termasuk tanaman perdu atau semak. Biasanya daun sembung tumbuh liar di
dataran-dataran rendah dan tersebar d Indonesia dan seluruh Asia tenggara.
Selain nama sembung, di Indonesia tanaman ini mempunyai bermacam-macam nama. Di
Sunda, orang menyebutnya sembung utan, di Madura nama yang dikenal adalah
kamandhin, di Sumatra, capa atau capo lebih dikenal, sementara di Ternate,
sembung disebut dengan apompase atau mandikapu.
1.
Daun sembung sebagai obat
diare
Kegunaan yang paling sering dimanfaatkan dari daun sembung
adalah khasiatnya dalam membantu masalah pencernaan. Jika seseorang mempunyai
masalah sakit perut atau diare, inilah yang harus dilakukan:
Ambil segenggam daun sembung, cuci dengan air bersih. Potong
menjadi beberapa bagian kecil. Rebus irisan daun dengan 3 gelas air hingga
hanya tersisa setengahnya. Tambahkan madu untuk mengurangi rasa pahit. Biasanya
ramuan ini diminum tiga kali sehari, dengan porsi 2 ½ gelas setiap kali minum.
2.
Daun sembung sebagai obat
flu serta batuk
Seperti telah disebutkan di awal, daun sembung sangat
berkhasiat saat seseorang sedang mengalami flu dan juga batuk. Untuk
menyembuhkan penyakit ini, silakan simak tata cara berikut:
Sediakan ¼ genggam daun sembung, Pulo sari sebesar satu
jemari, Setengah sendok adas, ¼ genggam kayu angin, 1/3 genggam daun bayam
duri. Cuci semua bahan dengan air bersih. Rebus bahan dengan 4 gelas air hingga
tersisa separuh. Ramuan ini sebaiknya diminum secara rutin di pagi dan sore
hari sampai benar-benar sembuh.
Baca juga : Trik jitu menjaga sholat 5 waktu. klik disini
3.
Daun sembung sebagai pereda
nyeri haid
Bagi wanita yang sedang kedatangan tamu bulanan, nyeri yang
terasa kadang tidak tertahankan. Daun sembung bisa membantu untuk mengurangi
rasa nyeri tersebut. Berikut langkah-langkahnya:
5 helai daun sembung, 5 biji kedaung, Semua dipanggang dan
lalu dihaluskan, Rebus dengan air bersih sebanyak 2 gelas, Diamkan hingga
tersisa 1 gelas, Saring dan ambil air hasil rebusan. Ramuan ini baik diminum
setelah sudah dingin. Niscaya nyeri haid akan mereda.
4.
Daun sembung sebagai
perangsang nafsu makan
Saat Anda merasa tidak mempunyai nafsu makan, daun sembung
pun bisa membantu. Berikut cara-caranya:
Siapkan 6 lembar daun sembung, Rebus di air sebanyak 2
gelas, Diamkan hingga yang tersisa adalah 1 ½ gelas, Saring dan ambil air
rebusan. Ramuan ini bisa diminum setiap hari, pagi dan sore. Jika dirasa
terlalu pahit, Anda bisa menambahkan sedikit madu di dalamnya.
5.
Akar sembung sebagai obat
rematik sendi
Bukan cuma daunnya, bagian akarnya juga bermanfaat sebagai
obat tradisional. Saat terkena nyeri di sendi karena rematik, akar sembung
berkhasiat untuk mengobatinya. Caranya adalah:
Sediakan akar sembung sebanyak 30 gram, Sediakan juga 60
gram daun gandarusa, Cuci bersih kedua bahan tersebut, Rebus dengan air
sebanyak tiga gelas, Biarkan sampai sisa air rebusan hanya satu gelas. Saring
dan ambil air hasil rebusan. Ramuan obat ini sebaiknya diminum sebanyak dua
kali dalam sehari. Minumlah sebanyak sekitar 2 ½ gelas.
Demikianlah beberapa khasiat dan kegunaan daun sembung.
Sebenarnya masih banyak kegunaannya yang lain, seperti mengobati maag dan nyeri
dada. Bahkan cacingan pun juga bisa diatasi dengan tanaman ini. Pada dasarnya
cukup dengan merebus akar atau daunnya saja, Anda akan sudah mendapatkan ramuan
obat tradisional yang menyehatkan dan yang pasti jauh lebih murah daripada
membeli obat di apotek. Jika merasa terlalu pahit, madu adalah tambahan yang
sehat untuk menambah rasa.
Baca juga : 5 cara berhenti merokok. klik disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar